Mengunjungi wana Wisata Dilem Wilis ini serasa kembali ke kehidupan Jaman belanda dan sangat Instagramable, Dengan menggunakan kamera udara atau Drone pemandangan ini akan terasa luar biasa Indahnya. Sebuah Perkebunan unik yang disulap menjadi tempat wisata yang baru oleh Pemerintah kabupaten Trenggalek dimana sebelumnya disana selain ada Pabrik Kopi yang melegenda dan Peternakan Sapi Perah juga dibangun sebuah Rumah yang bernuansa tempo dulu. sebuah rumah yang disampingnya mengalir sungai kecil dan dikelilingi perbukitan yang menghijau membuat kita semakin nyaman dan betah berlama lama disana.
Rumah bernuansa Bangunan tempo Doeloe ini dilengkapi dengan tempat duduk beratapkan payung-payung buat sekedar santai selain itu disitu juga disediakan aneka makanan dan minuman antara lain kopi asli van dilem yang terkenal dan susu segar yang siap minum.
Selengkapnya bisa ditonton Video Kamera Udara di Bawah ini menggunakan DJI Phantom 3
Perkebunan Dilem Wilis konon merupakan bekas perkebunan dan pengolahan kopi di jaman Belanda. Sisa-sisa dari perkebunan ini adalah bangunan pabrik pengolahan kopi peninggalan Belanda. Selain itu terdapat pohon-pohon kopi tua yang masih berproduksi dan hasilnya diolah menjadi Kopi van Dilem yang terkenal itu.
Adapun pabrik kopi ini terletak di kawasan lereng Gunung Wilis Kabupaten Trenggalek. Menurut warga sekitar pabrik kopi ini sudah ada sejak tahun 1929, yakni pada masa penjajahan Belanda jauh sebelum Indonesia merdeka. Pemilik pabrik kopi ini merupakan warga asli Belanda yang bernama Meneer Van Dilem
di dekat Rumah itu kita bisa menyeberang sungai menggunakan “jembatan Cinta” dan akan melihat proses pembuatan Kopi jaman dahulu, bangunannya masih tertata rapi dan terawat. dan disitu disediakan juga jalur trekking atau jalan setapak untuk menuju bukit di atasnya yang juga dilengkapi gardu pandang untuk melihat indahnya kawasan Wisata agroprak Dilem Wilis secara keseluruhan. sepanjang perjalanan menuju puncak bukit disediakan juga pos pemberhentian berupa rumah rumah kecial dari bambu serta wisata bermain anak anak di lereng bukit.
Wisata ini ekstrim , Jauh dari kota, masih alami sekaligus menjengkelkan!! Penasaran apa penyebabnya, silahkan baca artikelnya disini
sesampainya di atas bukit ditemukan beberapa rumah dengan taman bunga yang berwarna warni serta gardu pandang dan peternakan sapi perah.
Wisata Alam Dilem Wilis merupakan kawasan Wisata yang berada di Ujung Utara Kota Trenggalek berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo dan kabupaten Tulungagung. Wisata Agropark ini merupakan salah wisata unggulan selain Wisata Air terjun Coban Rambat yang pernah diulas disini.
untuk menuju lokasi wana Wisata Dilem Wilis ini pengunjung dari arah Alon Alon Kota Trenggalek bisa menuju ke arah utara kurang lebih 30 Kilometer dan sampai ketemu dengan Kantor Kecamatan Bendungan / Polsek Bendungan. setelah itu lurus sedikit ada pertigaan belok ke arah kiri. dari pertigaan ini pula ke arah kanan pengunjung bisa menikmati dengan berjalan kaki ke arah Wisata Air terjun Coban Rambat sejauh 50 meter. kembali lagi menuju Dilem Wilis dari pertigaan tersebut ada jalan beraspal yang tidak terlalu lebar kurang lebih 2 KM sampai ketemu gerbang bernuansa tempo Dulu sebagai tanda anda sudah memasuki Wana Wisata Dilem wilis. dan akan ketemu Rumah bangunan tempo dulu juga.
Jadi buat kalian yang pengen suasana yang damai, nyaman dan jauh dari hiruk pikuk kebisingan tempat ini sangat cocok buat bersantai ria bersama keluarga, ada tempat bersantai sambil menikmati susu segar asli, kopi van dilem yang sangat khas..melihat Pabrik Kopi yang melegenda serta bisa jalan jalan naik bukit dengan gardu pandang yang sangat memanjakan mata dan melihat proses Peternakan sapi perah. Kurang apalagi…
secara pribadi saya sangat berharap Wisata ini nantinya ada penambahan seperti Homestay yang dikelola secara Profesional dilengkapi sarana dan prasarana wisata tambahan misale sungai yang mengalir dibuatkan RIVER TUBING yaitu naik ban bekas di sungai seperti olahraga Rafting atau arung jeram. ada wahana paintball seperti yang pernah kita lihat di situs http://www.laraspaintball.com yang sangat melegenda di kawasan wisata Tawangmangu dan Wisata di sarangan khususnya Mojosemi forest park.
bisa juga disediakan Fasilitas semacam Flying Fox terpanjang di Indonesia seperti yang kita lihat disini
dimana nanti disana juga bisa disediakan tempat persewaan semacam GO PRO atau ACTION CAM buat pengunjung yang mencoba wahana tersebut. atau bahkan Jasa kamera Drone dll untuk mengabadikan momen penting ketika berada disana.
Ini cuma sebatas Mimpi andai saja fasilitas di Bawah ini benar ada di Kawasan Wisata Dilem Wilis :
1. River Tubing
2. Flying Fox / High Rope
3. Paintball
4. Jalur Jeep Offroad
5. Jalur Mountain Bike
6. Homestay atau Gardu pandang di atas Bukit
7. Bumi Perkemahan
Dan masih banyak lagi.
Temen temen juga bisa Melihat Keindahan Kota Trenggalek menggunakan kamera udara di bawah ini
sebelum menuju kelokasi ini tidak ada salahnya menuju Wisata Air terjun di belakang Kantor Polsek kecamatan Bendungan. lokasinya tidak jauh dari jalan masuk tulungagung – Trenggalek kurang lebih hanya berjalan 10 menit. uniknya air terjun ini juga satu aliran sungai dengan Wisata Dilem wilis di atas. Dimana air dari aliran ini megalir indah berkelok kelok jatuh ke bawah menysuri sela sela hutan pinus yang asyik sekali andaikata mau berkemah disini. fasilitas untuk berselfie ria juga sudah sangat instagramable.
selengkapnya bisa menonton video di bawah ini :
Aliran air yang disuguhkan masih sangat jernih. Di sekeliling air terjun terdapat bebatuan berwarna hitam yang menampilkan suasana eksotis.
Hamparan pepohonan pinus memberikan atmosfer yang sejuk dan meneduhkan. Beragam spesies tumbuhan lain seperti semak berbunga juga tumbuh dengan subur di tempat ini.
Untuk memberikan kesan tak terlupakan, tempat ini memiliki banyak spot foto instagramable. Tak lupa disediakan bangku kayu, gazebo dengan atap jerami, dan rumah pohon untuk beristirahat.
Menuju Trenggalek Meroket, sektor pariwisata dari tahun ke tahun terus mencoba berbenah. Seperti halnya tempat ini yang sudah difasilitasi dengan tempat parkir luas, toilet, dan juga mushola.
Jika pengunjung merasa lapar setelah bermain air dan berfoto, di area ini sudah banyak pedagang yang menjajakan kuliner lokal. Biasanya menu yang paling banyak dicari adalah nasi gegog, makanan khas Bendungan. Harga yang ditawarkan juga relatif terjangkau, yaitu sekitar Rp5.000,- untuk satu porsinya.
